Perubahan pandangan dalam dunia pendidikan dan berbagai perkembangan dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS) membawa dampak pada berbagai aspek kebijakan pendidikan.
Berdasarkan UU RI Nomor 14 Tahun 2005 Pasal 1 Ayat 1, dinyatakan bahwa guru adalah pendidik profesional. Dengan demikian profesi guru tidak bisa lagi dipandang remeh, dan bahkan menjadi salah satu pilihan profesi yang sangat diperhitungkan .
UU RI No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan dan PP No.19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, mensyaratkan bahwa pendidik yang profesional harus memiliki kualifikasi pendidikan S-1 atau D-IV serta memiliki kompetensi pendidik yang ditunjukkan dengan kepemilikan sertifikat pendidik.
Berkenaan dengan kebijakan pendidikan tersebut, FIP Universitas Kanjuruhan Malang siap mendukung dan mencetak lulusan tenaga pendidik yang profesional sesuai harapan UU.
Adapun Program Studi pada FIP antara lain:
Program Studi Bimbingan & Konseling – Terakreditasi B
Program studi yang mempelajari tentang individu dan human relation serta mampu mengelola program testing psikologis, bimbingan belajar dan karir.
Program Studi Civics Hukum (PPKn) – Terakreditasi B
Program studi yang mencetak tenaga pendidik, peneliti dan pengembang yang profesional dalam bidang studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan serta pembelajarannya.
Program Studi Pendidikan Geografi – Terakreditasi B
Program studi yang mencetak tenaga pendidik, peneliti dan pengembang yang profesional dalam mata pelajaran geografi dan penguasaan Sistem Informasi Geografi (SIG) serta perencanaan tata ruang.
Program Studi Pendidikan Guru SD (PGSD) – Terakreditasi B
Program studi yang mencetak lulusan dengan kompetensi mampu mengekspresikan diri dan berkreasi dengan berbagai gagasan imajinasi dan menggunakan berbagai alat musik (marching band) sebagai suatu pagelaran seni terpadu, berkomunikasi dengan Bahasa Jawa yang benar dan menerapkan serta mewarisi adat istiadat (budaya) Jawa.
Program Studi Pendidikan Guru PAUD (PG-PAUD) – Terakreditasi B
Program studi yang menghasilkan lulusan dengan kemampuan memahami karakteristik peserta didik anak usia dini. Memahami bidang-bidang pengembangan anak usia dini, fisik motorik, bahasa, kognitif, sosial emosional, seni, nilai agama, moral dan kemampuan dalam menyelenggarakan kegiatan bermain yang memicu tumbuh kembang anak sebagai pribadi yang utuh.