Tingkatkan Pemahaman Mitigasi Bencana, Pendidikan Geografi FIP UNIKAMA Gelar Kuliah Tamu Bersama Pemateri Ahli Analisa Dari BMKG Jawa Timur

FIP- Pendidikan Mitigasi Bencana Hidrometeorologi merujuk pada upaya pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan kesadaran masyarakat terkait dengan bencana yang disebabkan oleh fenomena hidrometeorologi. Fenomena hidrometeorologi mencakup bencana yang berkaitan dengan perubahan iklim dan cuaca, seperti banjir, tanah longsor, kekeringan, serta angin puting beliung, yang terjadi akibat interaksi antara kondisi atmosfer, hidrologi, dan lingkungan.

Program Studi Geografi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang berupaya terus untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terkait hal tersebut, dengan ditujukan dengan kegiatan Kuliah Tamu dengan tajuk Adaptasi & Mitigasi Bencana Hidrometeorologi, kegiatan ini dihadiri kurang lebih 215 peserta, yang terdiri dari mahasiswa, akademisi, praktisi, dan masyarakat umum.

Tujuan kegiatan ini yaitu membekali para peserta didik (siswa) mulai dari jenjang sekolah dasar hingga menengah atas, dan atau masyarakat tentang upaya yang bisa dilakukan untuk: mengurangi risiko bencana, mengenali risiko, penyadaran akan risiko bencana, perencanaan penanggulangan, hingga evakuasi bencana. Guna mencapai tujuan tersebut, pProgram Studi Geografi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang mendorong seluruh elemen masyarakat seperti guru, akademisi, dan praktisi agar memahami tentang posisi atau kondisi geografis di Indonesia, memahami segala seluk beluk problematika kebencanaan, memahami petunjuk pelaksanaan dan teknis mitigasi bencana melalui kegiatan kuliah tamu ini.

Dengan mengundang pemateri yang sesuai ahlinya, Bapak Maksum Purwanto, S.Si. adalah salah satu pegawai di Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Divisi Analisa dan Informasi. Harapan Prodi Geografi dalam kegiatan ini semoga segala bentuk upaya yang diusahakan menjadi bermanfaat untuk dunia pendidikan dan masyarakat umum.

Scroll to Top